Sudah 4 kali dalam Setahun belakangan ini Universitas Tadulako mengadakan Wisuda untuk kali ini termasud Wisuda yang ke-65 dan berlangsung diruangan Auditorium UNTAD Tadi Pagi berjalan dengan lancer. Wisuda yang ke-65 ini Universitas Tadulako mempersembahkan 653 lulusan dan ini merupakan Wisuda lulusan yang sangat istimewa,karena dalam Wisuda kali ini Universitas Tadulako Menandatangani Nota Kesepahaman dengan Mentri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal yang berarti kedepannya,Universitas Tadulako diharapkan dapat meningkatkan Mutu Pendidikan untuk dapat meningkatkan pembangunan.
Dalam Wisuda kali ini Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan FKIP,berjumlah 254 orang,Fakultas Ekonomi berjumlah 76 orang,Fakultas Hukum 129 orang,Fakultas Tekhnik berjmulah 23 Orang,Fakultas MIPA berjumlah 13 orang,Fakultas FISIP berjumlah 72 orang,Fakultas Pertanian berjumlah 33 orang dan Fakultas Kehutanan berjumlah 22 orang serta Pascasarjana berjumlah 31 orang.
Sementar itu Wisuda kali ini juga dirangkaikan dengan Orasi Ilmiah dihadapan seluruh Civitas Akademika Universitas Tadulako yang disampaikan oleh Staf Ahli Menteri Negara Bidang Politik,Lili Romli yang berjudul Kebijakan Strategi Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal di Provinsi Sulawesi Tengah. Dalam Orasi Ilmiahnya Lili Ramli mengtakan ada 3 hal yang mendasari ketertinggalan di Daerah di Indonesia diantaranya,Rendahnya Penghasilan Sebagian Besar Masyarakat dan Kesulitan Akses Terhadap Sumber Daya.
Kali ini,Universitas Tadulako memberikan Apresiasi kepada beberapa Wisudawan yang Berprestasi untuk Program Pascasarjana lulusan dengan Predikat Pujian sebanyak 1 orang,sedangkan untuk Program Sarjana sebanyak 8 Orang dengan Rata – Rata Nilai Indeks Prestasi Komulatif 3,88 dan masa Studi 4 Tahun 4 bulan. Selain itu,kepada Lulusan Wisuda kali ini Rektor Universitas Tadulako berharap dapat terus menjalin Komunikasi yang baik,serta menciptakan mata rantai hubungan yang dapat diandalkan dalam pembangunan Universitas Tadulako.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar